Didalam perkulineran Jawa, istilah "wedang" memang disematkan kepada minuman hangat yang terbuat dari rebusan air yang dicampur dengan jahe, serai dan gula jawa. Memang jika dilihat sekilas, wedang angsle menyerupai kolak, namun dari segi rasa, wedang angsle hampir mirip dengan minuman khas Jawa yang lain yaitu sekoteng. Apalagi wedang angsle memang memiliki isian yang sama seperti sekoteng. Tapi, yang membedakan antara keduanya adalah isian wedang angsle umumnya ditambahi dengan petulo/putu mayang, ketan putih kukus dan tape singkong. Dan perbedaan lainnya adalah pada kuahnya. Jika kuah sekoteng hanya berisi rebusan jahe, serai dan gula jawa, maka kuah wedang angsle ditambahkan santan didalamnya. Namun ada juga yang tidak menambahkan jahe kedalam wedang angsle karena akan merubah rasa.

Jadi, menu hari ini ialah wedang angsle. Sekarang mari kita coba buat minuman khas kota Malang, Jawa Timur ini. Dan kali ini kita akan membuat wedang angsle dengan isian lengkap. Yuk simak resepnya!

• 100 gram beras ketan putih
• 50 gram sagu mutiara
• 50 gram kacang hijau
• 2 lembar roti tawar (buang bagian tepi, lalu potong dadu)
• 100 gram kacang tanah sangrai

Bahan Putu Mayang/Petulo

• 250 gram tepung beras (ayak dahulu)
• 300 ml santan
• 1 sdt garam
• 4 lembar daun pandan
• 50 gram tepung kanji (ayak dahulu)
• 1/2 sdt pewarna makanan warna hijau
• 1/2 sdt pewarna makanan warna merah

Bahan Kuah

• 1 1/2 liter santan encer
• 200 gram gula pasir
• 2 lembar daun pandan
• 1 sdt garam
• 5 cm jahe (memarkan)

Cara Membuat Putu Mayang/Petulo

1. Kukus tepung beras selama 20 menit didalam dandang panas. Angkat lalu sisihkan.
2. Didihkan santan bersama garam dan daun pandan. Setelah itu, angkat dan buang daun pandannya.
3. Tuangkan santan tersebut kedalam tepung beras kukus sambil diaduk hingga agak dingin.
4. Masukkan tepung kanji kedalam adonan. Lalu aduk cepat hingga bahan rata dan bertekstur.
5. Bagi adonan menjadi 2 bagian. Lalu beri pewarna makanan pada kedua adonan tersebut.
6. Uleni adonan hingga rata. Lalu masukkan adonan kedalam cetakan putu mayang. Setelah itu tekan adonan hingga adonan terbentuk mie lalu gulung.
7. Kemudian kukus adonan selama kurang lebih 25 menit atau hingga matang.

Cara Membuat Wedang Angsle

1. Kukus beras ketan putih hingga matang, lalu sisihkan.
2. Rebus kacang hijau dan sagu mutiara dalam panci yang berbeda. masak hingga matang, lalu sisihkan.
3. Didihkan santan encer bersama daun pandan, gula pasir, garam dan jahe. Lalu aduk perlahan agar santan tidak pecah.
4. Susun ketan kukus, kacang hijau, sagu mutiara di dalam mangkuk. Lalu tuangkan kuah wedang angsle diatasnya.
5. Tambahkan potongan roti tawar, kacang tanah sangrai dan putu mayang. Setelah itu sajikan selagi hangat.

• Untuk mendapatkan rasa ketan putih kukus yang nikmat dan gurih.
• Jika anda ingin merebus kacang hijau supaya cepat matang. Anda bisa merendamnya terlebih dahulu didalam air selama semalaman. Ini bertujuan agar kacang hijau lebih mudah matang sempurna.